12 Januari 2021

AMPUH SEMBUHKAN PENYAKIT, TOTOK PUNGGUNG JADI PENGOBATAN ALTERNATIF



Komunitas Totok Punggung kembali menggelar bakti sosial pengobatan alternatif dengan cara sederhana di Denpasar, Minggu (6/5/2018). Ketua Komunitas Totok Punggung Bali Gede Natih mengatakan, kegiatan tersebut akan rutin diselenggarakan dalam setiap minggunya sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. "Saya ingin mengajak masyarakat Bali memilih pengobatan alternatif ini yang sudah terbukti dapat membantu banyak orang agar dapat hidup sehat dengan cara sederhana," ujarnya.

Sebelumnya juga sudah dilakukan pelatihan bagi mereka yang berminat memiliki kemampuan untuk melakukan totok punggung yang dilatih oleh Putu Kariana di Denpasar, Sabtu (5/5/2018). Ia mengatakan, totok punggung dapat menyembuhkan beragam jenis penyakit. Namun penyembuhannya disesuaikan dengan tingkat parah tidaknya penyakit. "Kami memilih pengobatan ini dengan metode penyembuhan yang dilakukan dengan cara memberikan stimulan berupa penotokan pada titik-titik atau simpul syaraf tertentu yang terpusat di area punggung," ujarnya.

Komunitas Totok Punggung kembali menggelar bakti sosial pengobatan alternatif dengan cara sederhana di Denpasar, Minggu (6/5/2018). Ketua Komunitas Totok Punggung Bali Gede Natih mengatakan, kegiatan tersebut akan rutin diselenggarakan dalam setiap minggunya sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. "Saya ingin mengajak masyarakat Bali memilih pengobatan alternatif ini yang sudah terbukti dapat membantu banyak orang agar dapat hidup sehat dengan cara sederhana," ujarnya.

Dijelaskan, punggung manusia di sekitar tulang punggung melintas tiga saluran utama di dalam tubuh kita. Saluran itu yakni pembuluh darah vena, arteri dan syaraf. Ketiganya memiliki peran penting untuk mengirim nutrisi dan oksigen ke organ-organ tubuh. Untuk itu, punggung sebagai tempat saluran utama dari pembuluh dan syaraf maka dengan Totok Punggung akan membantu melancarkan mengalirnya oksigen, darah dan nutrisi ke organ tersebut. "Punggung adalah pusat syaraf dan pusat penyumbatan, maka punggung sejatinya adalah terminal utama aliran darah."

Salah satu pasien, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bali I Wayan Mardiana pertama kali mencoba pengobatan tersebut. "Saya merasakan badan lebih ringan, enak dan pegal-pegal mendingan membaik," ujarnya. Untuk itu, pihaknya rutin melakukan totok sehingga gejala-gejala penyakit dapat dicegah, termasuk sakit pada tangan kanannya akibat sering olahraga bulutangkis.

Sumber:





Untuk terapi sesuai janji temu silahkan via WA:
0897 987 6061 (Pak Gugun)


Local Business Directory, Search Engine Submission & SEO Tools

18 September 2019

TERAPI TOTOK PUNGGUNG, APA MANFAATNYA BAGI KESEHATAN?



🔰 APA ITU TOTOK PUNGGUNG..?

Adalah sebuah terapi kesehatan alternatif dengan menggunakan keterampilan jari atau alat totok, yaitu gerakan jari atau alat totok menekan, menggoyangkan / menggesekkan / menggetarkan (uyel-uyel) yang dilakukan di punggung.

🔰 KENAPA HARUS PUNGGUNG..?

Punggung merupakan jalur utama pembuluh darah dan persyarafan yang berhubungan langsung dengan organ-organ tubuh kita.

🔰 BAGAIMANA MEKANISMENYA..?

  1. Mengurai sumbatan pada titik jalur pembuluh darah dan syaraf yang tersumbat.
  2. Setelah titik jalur pembuluh darah dan saraf terurai, darah akan mengalir lancar ke organ tubuh kita, sehingga oksigen, nutrisi, antibody yang dibawa darah akan tersuplai optimal.
  3. Selanjutnya akan terjadi proses SELF HEALING (Penyembuhan Mandiri, tentu dengan Izin Allah) pada organ yang sakit, atau organ akan berfungsi baik / normal, karena energi & nutrisinya telah terpenuhi.

🔰 PENYAKIT APA SAJA YANG BISA DIOBATI..?

Alhamdulillah dengan ikhtiar terapi Totok Punggung ini, dengan izin Allah, sudah banyak penyakit yang bisa terobati dan tersembuhkan seperti:
- Jantung, Stroke, Ginjal
- Liver, Migrain, Maag
- Penyakit Paru, Syaraf Kejepit
- Dll.

Jadi untuk Anda yang ingin :

  1. Mencegah sakit / menjaga kebugaran tubuh,
  2. Menangani emergency / darurat (jantung, asma dll),
  3. Mengobati penyakit

tanpa obat kimia dan tanpa tindakan operasi serta aman dan minim efek samping, BISMILLAH.... Dengan Terapi Totok Punggung INSYAALLAH bisa menjadi Solusinya.

Semoga bermanfaat.




Untuk terapi sesuai janji temu silahkan via WA:
0897 987 6061 (Pak Gugun)

SEJARAH TERAPI TOTOK PUNGGUNG INDONESIA


Sering musibah memberikan pelajaran atau bahkan justru keberkahan, begitu juga halnya dengan totok punggung. Berawal dari sebuah kegiatan outbound di daerah Cigudeg Bogor sekitar tahun 2002, di situlah awal mula saya belajar totok punggung. Pada saat acara outbound berlangsung terjadilah musibah itu, ketika para peserta berjalan di atas jembatan bambu tiba-tiba jembatan bambu tersebut patah dan beberapa peserta jatuh ke sungai yang banyak batu-batu besar, banyak peserta yang cidera dan yang paling parah seorang peserta dengan kondisi dislokasi sendi bahunya. Meringis ia menahan sakit yang luar biasa, untuk bergerak sedikit saja ia tak kuasa menahan sakitnya. Akhirnya kami ambil dan kami pinjam daun pintu sebuah kantor di desa, kebetulan kepala desanya tidak ada, lalu dengan daun pintu itu kami bawa dengan sangat hati-hati peserta yang cidera bahu tadi ke tempat terapis totok yang kemudian beliau menjadi guru saya hingga saat ini.

Pak Sarbini nama beliau, seorang pribumi asli Bogor Jawa Barat, sangat sederhana apa adanya kalau pagi biasa ke sawah pulang terkadang membawa hasil panen yang dibawa di pundaknya. Setelah ditotok sekitar 1 jam sambil diperbaiki posisi bahu peserta yang cidera tadi, luar biasa tanpa merasa kesakitan seperti diurut pada umumnya, peserta tersebut langsung cerah kembali dan langsung menceburkan diri ke kali untuk melanjutkan kegiatan outbond kembali.

Luar biasa, it's amazing, berkata dalam hati saya melihat kejadian itu, dalam hati saya berkata "saya harus belajar terapi totok ini". Setelah sekitar 3-4 th berkunjung kesana (pak Sarbini) untuk mengajak teman atau tetangga yang sakit akhirnya suatu hari Pak Sarbini, (Alhamdulillah skrg beliau telah pergi haji), bertanya kepada saya "kapan mau belajar?". Ini yang saya tunggu-tunggu. Akhirnya secara resmi saya memulai belajar kepada beliau hingga hari ini.

“Kalau Habib Armen masih hidup saya ajak belajar langsung ke dia, karena sudah meninggal ya sudah belajar sama saya saja", demikian tawaran pak H. Sarbini, yang saya tunggu-tunggu akhirnya datang juga. Setelah kira-kira 3 tahun belajar secara khusus dari beliau, beliau bilang kepada saya “udah praktekkan saja nanti juga tahu sendiri". Kitabnya dalam bahasa Arab dan dipinjam teman belum dikembalikan kata beliau. Jadi hingga detik ini saya belum pernah melihat kitab yang dimaksud H. Sarbini.

Mulailah saya praktekkan ke saudara, teman, tetangga. Akhirnya resmi pada tanggal 11 Januari 2011 saya buka Rumah Sehat Totok Punggung pertama di kawasan Jatimakmur Pondok Gede Bekasi. Sejak itu setiap hari Sabtu saya adakan pelatihan totok punggung secara terbuka kepada siapa saja yang ingin belajar dengan tidak dipungut biaya tertentu. Alhamdulillah sejak saat itu hingga sekarang sudah banyak lembaga Pemerintahan maupun swasta yangg telah mengikuti pelatihan totok punggung, antara lain:

  1. DepKeu
  2. Kemenegpora
  3. Kantor Pajak Jakarta
  4. Kantor Pajak Bekasi
  5. Bea Cukai Pusat Rawamangun
  6. Majalah Hidayatullah
  7. DPD PKS Kab.Karo sumut
  8. DPD PKS Bukit Tinggi
  9. DPD PKS Agam
  10. DPD PKS Kota Bks
  11. DPD PKS Tangerang
  12. BKO DPP PKS
  13. Ar Rahman Qur'anic College Mega Mendung Bogor
  14. Pesantren Tahfidz Qur'an Wadi Mubaroq
  15. AKBID YARSI NTB
  16. AKBID Muhammdiyah Aceh
  17. FORKABI
  18. MUNAS AP3I
  19. ABI Jkt (sblm PBI)
  20. PBI Bogor
  21. SBI
  22. RED THIPNA
  23. dll
Dan sejak 2016 telah resmi berdiri Yayasan Totok Punggung Indonesia, diikuti dengan berdirinya Komunitas Totok Punggung di beberapa kota dan provinsi di Indonesia. Dan sejauh ini pelatihan totok punggung sudah diberikan di sekitar 14 Provinsi di Indonesia. Demikian sejarah singkat Totok Punggung Indonesia.

Wassalam,

Abdurrahman
Ketua dan pendiri yayasan totok punggung indonesia




Untuk terapi sesuai janji temu silahkan via WA:
0897 987 6061 (Pak Gugun)

30 Agustus 2019

PENGOBATAN ALTERNATIF TOTOK PUNGGUNG, DILIHAT DARI SISI MEDIS



Pada umumnya, dokter segan membicarakan pengobatan alternatif. Hal ini disebabkan ilmu kedokteran merupakan disiplin ilmu yang dibangun berdasarkan logika-logika kedokteran yang berlaku di dunia barat, serta kode etik yang mengikat. Begitu pula menurut dr. Ririn Ahdiyati, sebelum akhirnya dipertemukan dengan pengobatan totok punggung dengan takdir Allah.

Pada April, 2016, dr. Ririn Ahdiyati, seorang dokter yang saat itu sedang melanjutkan studi dokter spesialis di FK UI, tiba-tiba merasa mudah sesak, walau hanya sekedar naik turun tangga. Akhirnya, atas desakan beberapa kolega, ia periksakan diri ke sebuah rumah sakit. Kemudian oleh dokter diminta untuk cek MRI jantung, karena diduga terkena penyakit jantung.

Gejala penyakit jantung sebenarnya sudah dirasakan sepuluh tahun sebelumnya, berupa rasa berdebar-debar tanpa sebab, namun dianggap hanya sekedar gejala biasa. Termasuk ketika kemudian rasa nyeri di dada sebelah kiri saat kuliah kedokteran.

Dokter yang memeriksa, spesialis jantung lulusan Jerman dan kebanggaan rumah sakit, memvonis dr. Ririn Ahdiyati terkena penyakit jantung genetik. Penyakit langka yang membuat ventrikel jantung sebelah kiri hanya berfungsi 37%, sedang yang kanan masih 90%. Tidak bisa disembuhkan, bahkan dengan operasi sekalipun. Si penderita divonis bisa mati kapanpun secara mendadak.

Sang Dokter, karena penyakit langka, meminta dr. Ririn Ahdiyati menjadi sukarelawan untuk diteliti penyakitnya. Tentu saja dr. Ririn menolak, dan memutuskan berhenti berobat.

Di tengah vonis dokter yang seakan menentukan nasib hidup mati seseorang, dr. Ririn kemudian teringat bahwa kesembuhan itu datangnya dari Allah. Manusia hanya bisa berikhtiar, berusaha semampunya. Jika dunia kedokteran sudah “putus asa”, apakah tidak ada ikhtiar lainnya?

Maka, dr. Ririn Ahdiati mencoba pengobatan alternatif. Walau tidak sejalan dengan logika kedokteran di kepalanya, tetap ia coba. Toh, vonis sudah dijatuhkan.

Dr. Ririn kemudian diterapi totok punggung oleh Ustadz Abdurrahman. Pertama kali ditotok, rasa sakit bekas totokan tidak hilang sampai tiga hari tiga malam lamanya. Namun, badan terasa enak. Maka, ia teruskan sampai delapan kali terapi.

Pada kali ke delapan, setelah diterapi rutin dua kali seminggu, berdebarnya hilang, nyeri di dada berkurang jauh, juga sesak berkurang jauh. Hingga hari ini, dr. Ririn Ahdiyati bisa beraktifitas seperti biasa, bahkan membuat klinik yang memadukan ilmu kedokteran yang dimilikinya dengan terapi totok punggung.

Keberanian dr. Ririn Ahdiyati memadukan terapi totok punggung dengan ilmu kedokteran karena selain mengalami sendiri, juga berdasarkan riset yang dilakukan, sehingga terapi totok punggung bisa diterima secara logika kedokteran modern.

Secara anatomi, punggung adalah pangkal peredaran darah dan syaraf sebelum ke organ-organ di seluruh tubuh. Oleh karena itu, jika terjadi gangguan berupa sumbatan pembuluh darah di punggung, maka fungsi organ yang berada di ujung akan terganggu.

Penyumbatan pembuluh darah itu sendiri sudah dikenal di dunia kedokteran. Contoh yang dikenal masyarakat adalah penyakit stroke, berupa penyumbatan pembuluh darah ke otak yang menyebabkan lumpuh sebelah. Sedangkan penyumbatan pembuluh darah yang menuju organ-organ lain juga mengakibatkan penyakit lain, seperti gagal ginjal, diabetes (pangkreas), dan lain-lain.

Mengapa bisa tersumbat? Banyak hal penyebabnya. Cara hidup (life style) yang tidak sehat sehingga terlalu banyak menumpuk lemak dan gula menjadi salah satu sebabnya. Sebab-sebab lain juga banyak.

Sedangkan totok punggung yang bisa mengobati penyakit-penyakit berat, bisa dijelaskan melalui konsep self healing mechanism (mekanisme penyembuhan diri sendiri). Tubuh manusia secara otomatis akan memperbaiki diri sendiri jika sel-selnya rusak, seperti saat luka di kulit yang berangsur-angsur pulih. Self healing mechanism dapat terjadi asalkan nutrisi dan oksigen dapat tersalur dengan baik melalui pembuluh darah yang lancar tanpa tersumbat.

Sebaliknya, organ-organ juga akan tidak berfungsi atau bekerja normal apabila kekurangan energi yang berasal dari nutrisi dan oksigen yang diantar melalui darah. Akibatnya, akan timbul gangguan. Semakin lama terjadi, organ akan rusak karena tidak terpakai dan tidak mendapat asupan untuk mengganti sel-sel yang rusak.

Tidak hanya teori, beberapa pasien dr. Ririn dengan penyakit berat seperti diabetes melitus, berangsur membaik dengan terapi totok punggung di titik pembuluh darah yang menuju pangkreas. Tentu, tidak seketika penyakit hilang, ada proses yang perlu kesabaran. Selain itu, pasien yang terkena penyakit akibat gaya hidup yang tidak sehat perlu memotivasi diri untuk merubah diri. Jika tidak, penyakit akan kembali lagi.

Bagaimana dengan penyakit yang datangnya dari luar seperti virus dan bakteri? Terapi totok punggung bisa membantu dengan memberi rangsangan di titik-titik yang membangkitkan daya imunitas tubuh lebih kuat.

Dari beberapa uraian tersebut, bisa disimpulkan bahwa terapi totok punggung menjadi pilihan yang sangat masuk akal dari sisi logika kedokteran. Namun bukan hanya itu, terapi totok punggung punya keunggulan dibandingkan dengan terapi-terapi lainnya.

Keunggulan yang pertama, totok punggung sangat minim efek samping. Bisa untuk siapa saja, usia berapa saja, kondisi apapun bahkan bagi ibu hamil atau orang tua renta. Keunggulan yang kedua, terapi totok punggung sangat mudah dipelajari, dan oleh penemunya (Ustadz Abdurrahman) dianjurkan disebarluaskan tidak boleh disembunyikan. Keunggulan yang ketiga, bisa mendeteksi penyakit atau potensi penyakit sebelum semakin berat.

Dari ketiga keunggulan ini, tidak ada salahnya jika dipelajari semua keluarga di Indonesia, sebagai salah satu cara ikhtiar untuk hidup sehat dan berkualitas.

Penulis:
M. Hanif Priatama

Sumber: https://warga.seruji.co.id/sharing/pengobatan-alternatif-totok-punggung-dilihat-dari-sisi-medis/




Untuk terapi sesuai janji temu silahkan via WA:
0897 987 6061 (Pak Gugun)

22 Agustus 2019

DAHSYATNYA TERAPI TOTOK PUNGGUNG



Totok Punggung adalah terapi yang dilakukan di daerah punggung. Terapi ini dilakukan dengan cara menekan dan menggetarkan menggunakan ujung jari pada titik-titik serta area tertentu di daerah punggung. Digunakan untuk menguraikan timbunan lemak di dalam pembuluh darah yang menghambat sirkulasi darah serta menstimulasi saraf punggung.

Sebagian besar penyakit yang muncul dalam tubuh manusia diakibatkan karena tidak lancarnya aliran darah dalam tubuh. Oksigen dibutuhkan oleh sel-sel tubuh (termasuk penyusun organ tubuh) untuk kelangsungan fungsinya (fisiologis organ). Darah bertanggung jawab dalam mengantarkan nutrisi dan oksigen menuju sel-sel tubuh. Ketika aliran darah terganggu (tidak lancar), maka pasokan nutrisi dan oksigen yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh pun akan terganggu. Ketika fisiologis organ tubuh bermasalah maka munculah yang disebut PENYAKIT.

Totok punggung merupakan salah satu kekayaan (perbendaharaan) ilmu yang Allah berikan kepada manusia dalam masalah kesehatan yang mampu mengatasi masalah ketidak harmonisan sistem dalam tubuh manusia.

Metode Terapi Totok Punggung

1. Emergency bertujuan:
Melakukan pertolongan segera pada kejadian mendadak (to the point)

2. Treatment bertujuan:
Melakukan terapi perawatan untuk menyembuhkan gangguan pada bagian tubuh/organ terkait (sesuai tahapan)

Penyakit yang dapat disembuhkan:

Berbekal keyakinan bahwa semua penyakit ada obatnya, Insya Allah sudah banyak penyakit yang bisa teratasi dengan terapi totok punggung seperti:

- Jantung, Stroke, Ginjal
- Liver, Migrain, Maag
- Saraf Kejepit (HNP), Pengapuran
- Alergi, Infeksi, Kista, Tumor
- Ambeien, Wasir
- dll.







Untuk terapi sesuai janji temu silahkan via WA:
0897 987 6061 (Pak Gugun)